Halaman

Jumat, 11 Oktober 2024

Latihan Pembuatan Tandu Darurat Palang Merah Remaja (PMR)

11 Oktober 2024, Pulau Kodingareng, Palang Merah Remaja UPT SPF SMP Negeri 38 Makassar melakukan pelatihan dalam membuat Tandu darurat menggunakan tongkat Pramuka, yang di hadiri 26 Siswa, diantaranya 14 Perempuan dan 12 Laki-laki. Pelatihan dilakukan di kelas IX/B Sekolah UPT SPF SMP Negeri 38 Makassar pada Pukul 16.00 - 17.50 WITA (Jumat, 11/10/2024).

Pelatihan ini memaparkan bahwa membuat tandu darurat merupakan salah satu point materi dalam pertolongan pertama yang harus dikuasai oleh seorang Palang Merah Remaja. Keterampilan membuat tandu darurat akan sangat berguna ketika saat- saat darurat, utamanya saat ketika terjadi korban luka ataupun pingsan dalam pelaksanaan upacara bendera yang membutuhkan evakuasi korban. Karena itu penguasaan keterampilan pertolongan pertama dalam membuat tandu menggunakan tongkat sering kali di ajarkan dalam kegiatan pelatihan Palang Merah Remaja.

Siswa UPT SPF SMP Negeri 38 Makassar. Membuat tandu darurat dengan memanfaatkan tongkat dan tali yang tersedia. Karena sifatnya darurat, peralatan yang digunakan adalah yang umumnya tersedia saat kegiatan. Peralatan itu antara lain, tongkat pramuka 2 buah, digunakan sebagai induk tandu yang mempunyai panjang 160 cm, lalu tongkat pendek ukuran 60 cm 2 buah, digunakan sebagai anak tandu dan tali pramuka secukupnya.

Adapun cara merakit tandu darurat adalah sebagai berikut yaitu rebahkan dua tongkat Pramuka dengan ukuran 160 cm secara sejajar dengan jarak kurang lebih 50 cm, palangkan dua tongkat ukuran 60 cm di ujung kiri dan kanan induk tandu dengan jarak dari masing-masing ujung sekitar 25 cm. ikat keempat pertemuan induk tandu dengan anak tandu dengan menggunakan ikatan palang. Itulah cara membuat tandu darurat, lumayan rumit tapi dengan banyak berlatih dan dikerjakan bersama-sama akan lebih mudah dan dapat terselesaikan dengan cepat dan mudah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar